Arsitektur, bangunan bersejarah dan aroma multicultural yang menguatkan sudut pandang kota ini. Istanbul pada musim gugur yang hangat dan cantik, ini lah kota terbesar di Turki dan kota yang saya tinggalkan dengan sejuta mimpi..
Perjalanan menuju Istanbul dari Jakarta memakan waktu sekitar 12-13 jam (belum termasuk transit di Singapore, karena saya pakai Turkish Airlines).
Tujuan saya pertama kali datang ke Istanbul yaitu ingin ke Blue Mosque yang ada di distrik paling tua di Istanbul yaitu Sultanahmet. Saya gak bohong kalo Masjid ini bener-bener luar biasa. Bangunan yang didominasi oleh arsitektur islam dengan detail-nya, taman yang indah dan segalanya yang ada didalamnya bener-bener bikin saya membelakan mata lebar-lebar. Bangunan Masjid ini dibagi dalam beberapa pintu masuk, persis didepan Blue Mosque ada taman yang indah dan banyak bunga warna-warni, gak lupa ada tempat wudhu bagi yang mau beribadah didalamnya. Setahu saya, didalam Masjid ini dikhususkan untuk orang-orang yang mau beribadah saja, kalo tidak akan beribadah hanya bisa melihat-lihat bangunan dari luarnya.
"This glorious mosque, rising in the heart of the historical peninsula, right next to the hipodrome and adjacent to or opposite the Hagia Sophia, is a masterpiece which awes every visitor".
Di depan Blue Mosque, pintu masuk dari sebrang Hagia Sophia.
Taman disekitar Blue Mosque yang dipenuhi dengan bunga Tulip warna-warni yang menambah keindahan tempat ini.
Keindahan Blue Mosque pada musim gugur.
Persis didepan Blue Mosque, saya juga mengunjungi Hagia Sophia. Hagia Sophia adalah Museum yang dulunya adalah Gereja, kemudian menjadi Masjid. Saya sangat terkesima dengan keindahan didalam bangunan ini. Saya melihat perpaduan dua agama yang berbeda menjadi satu dalam museum ini. Tulisan kaligrafi Islam di bangunan ini masih terpampang jelas, juga patung-patung yang mendominasi agama Kristen pun tersebar di dalamnya. Hagia Sophia menjadi tempat yang wajib dikunjungi oleh semua orang yang datang ke Istanbul, karena tempat ini benar-benar membawa kita ke pandangan yang lebih luas dan memperlihatkan tenggang rasa antar umat beragama.
Hagia Sophia the master piece of world's architecture, standing for one and a half millenium! Its name translates as "holy wisdom".
Yang terakhir saya kunjungi adalah Topkapi Palace. Tempat ini pun sangat indah dan dipenuhi dengan taman-taman diluarnya. Topkapi adalah istana yang paling besar di Istanbul yang merupakan kediaman para Sultan Ustmani selama sekitar 400 tahun lamanya.
Keindahan bunga Lavender pada musim gugur di sekitar Topkapi Palace.
Begitulah perjalanan singkat yang saya lakukan di kota terindah yang pernah saya kunjungi ini. Kota ini benar-benar hangat dan menyajikan romantismenya pada musim gugur. Dengan masyarakat yang multicultural, dengan orang-orang yang selalu tersenyum disetiap sudut kota ini, juga dengan sentuhan keagamaan disetiap bangunan bersejarahnya. Istanbul wajib untuk dikunjungi, karena kota ini menyimpan banyak cerita dan menjadi saksi sejarah Negara Turki pada zaman kerajaannya.
Kota ini adalah kota sejuta mimpi yang selalu membuat orang-orang berimajinasi dengan sihiran setiap hal didalamnya.
Selamat berlibur!
Labels: Blue Mosque, Education Trip, History, Istanbul, Others, Turkey
